Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

#BERITALITERASI #BERBAGIFAKTA #BERBAGIILMU

Ujian Nurani Warga Cisarua: Tiga Hari Tanpa Pahlawan Kebersihan, Buktikan Cinta Lingkungan!

Cisarua, Kota Sukabumi - Sebuah pengumuman menyentuh hati sekaligus menguji kepedulian warga Cisarua baru-baru ini beredar. Bank Sampah Swa-pilah Percis dan Perpustakaan Kelurahan Cisarua menyampaikan pesan penting terkait dedikasi para petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi.

Sebanyak 167 petugas kebersihan, yang selama ini menjadi pahlawan tanpa tanda jasa membersihkan jejak keseharian warga Cisarua, akan menghadapi ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Bandung, mulai Minggu hingga Selasa, 4–6 Mei 2025. Keberangkatan mereka untuk meraih masa depan yang lebih baik ini tentu membutuhkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat.

Namun, konsekuensi dari ujian ini adalah selama tiga hari tersebut, jalanan Cisarua tak akan tersapu, sampah tak akan terangkut, dan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) akan tanpa penjaga. Inilah saatnya bagi warga Cisarua untuk menunjukkan ujian nurani yang sesungguhnya.

Pesan yang disampaikan dengan bahasa yang menggugah mengajak setiap individu untuk merenungkan peran mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan. "Bisakah kita menahan diri, untuk tidak membuang sampah sembarangan? Bisakah kita menjaga lingkungan, meski tanpa mata petugas yang mengawasi? Bisakah kita menunjukkan bahwa kebersihan bukan hanya tugas mereka, tapi tanggung jawab kita bersama?" demikian bunyi pengumuman tersebut.

iklan

Sebuah analogi sederhana namun kuat juga disampaikan: satu bungkus plastik yang dibuang sembarangan dapat menjadi awal bencana saat hujan tiba. Sebaliknya, keputusan bijak untuk menahan sampah di rumah adalah wujud nyata cinta pada bumi, pada sesama, dan pada generasi mendatang.

Inisiatif dari Bank Sampah Swa-pilah Percis dan Perpustakaan Kelurahan Cisarua ini bukan sekadar imbauan biasa. Ini adalah ajakan untuk membuktikan bahwa kebersihan Cisarua bukan hanya hasil kerja keras para petugas, melainkan cerminan jiwa peduli dari setiap warganya. "Mari kita buktikan: Cisarua bukan hanya bersih karena petugas, tapi karena warganya berjiwa peduli. Bersama kita jaga, bersama kita rawat," tegas pesan tersebut.

iklan

Lebih dari sekadar persoalan sampah, ini adalah tentang hati nurani dan tanggung jawab kolektif. Pesan ini ditujukan kepada seluruh elemen masyarakat Cisarua, mulai dari Kadis DLH Kota Sukabumi, Camat Cikole, Lurah Cisarua, Kepala Perpustakaan Kelurahan Cisarua, Ketua RW & RT, tokoh masyarakat, hingga setiap individu warga.

Mari kita sambut "ujian nurani" ini dengan tindakan nyata. Tiga hari tanpa kehadiran fisik para pahlawan kebersihan adalah kesempatan emas untuk menunjukkan bahwa Cisarua memang bersih karena kita semua menjaga.