Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

#BERITALITERASI #BERBAGIFAKTA #BERBAGIILMU

Guru RA Sukaraja Tingkatkan Kompetensi Literasi Melalui Metode "Read Aloud"


Sukabumi - Puluhan kepala dan guru Raudhatul Athfal (RA) dari PC Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, mengikuti pertemuan rutin bulanan yang berfokus pada peningkatan literasi anak usia dini. Pertemuan yang digelar di Gedung Widaria Kencana, Kota Sukabumi pada Rabu (26/2/2025) ini mengusung tema "Membaca Menyenangkan: Belajar Literasi dengan Bercerita".


Kegiatan yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini menghadirkan Karina Noviyanti, Ketua Komunitas Sukabumi Read Aloud, sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, Karina memperkenalkan metode "read aloud" atau membacakan nyaring sebagai cara efektif untuk menumbuhkan minat baca dan literasi pada anak-anak.

"Membacakan cerita secara rutin kepada anak-anak memiliki manfaat yang luar biasa. Selain menumbuhkan literasi, aktivitas ini juga dapat meningkatkan kosakata, mengembangkan imajinasi dan kreativitas, menanamkan nilai dan moral, serta memperkuat ikatan emosional antara guru dan siswa," jelas Karina.

Lebih lanjut, Karina menekankan bahwa "read aloud" bukan sekadar membaca teks, tetapi juga melibatkan interaksi aktif dengan anak-anak. Guru dapat menggunakan intonasi yang menarik, ekspresi wajah yang hidup, dan gerakan tubuh yang sesuai untuk membuat cerita lebih menarik dan mudah dipahami.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pengawas RA, Nurbaeti, S.Ag, MM dan Drs. Ade Amur, MM, serta Ketua PC RA Sukaraja, Umi Euis S, S.Pd.I. Dalam sambutannya, Umi Euis menyampaikan pentingnya peningkatan kompetensi guru dalam bidang literasi, terutama di era digital saat ini.

iklan

"Kami berharap, melalui kegiatan ini, para guru RA dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar di kelas," ujar Umi Euis.

Setelah sesi pemaparan materi, para guru RA juga berkesempatan untuk mempraktikkan metode "read aloud" secara langsung. Mereka tampak antusias dan bersemangat dalam mempraktikkan teknik-teknik yang telah dipelajari.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di RA wilayah Sukaraja, khususnya dalam bidang literasi anak usia dini. Dengan metode "read aloud" yang menyenangkan, diharapkan anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang gemar membaca dan memiliki kemampuan literasi yang baik.

iklan


Editor

Kensa