Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

#BERITALITERASI #BERBAGIFAKTA #BERBAGIILMU

Kapolsek Amfoang Timur Terangi Perbatasan: "Pojok Baca" Satukan Cinta Tanah Air dan Ilmu Pengetahuan di Tapal Batas RI-RDTL!

Kupang, NTT - Di garis batas antara Republik Indonesia dan Timor Leste, tepatnya di wilayah Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, sebuah inovasi literasi yang membanggakan hadir berkat inisiatif seorang pemimpin. IPDA Thomas MW Radiena, Kapolsek Amfoang Timur, dengan tulus mewujudkan "POJOK BACA POLSEK AMFOANG TIMUR" sebagai upaya nyata menumbuhkan budaya membaca sekaligus menanamkan cinta tanah air, khususnya bagi anak-anak yang tumbuh di tengah keterbatasan akses jaringan internet.

Di tengah tantangan geografis dan minimnya konektivitas digital, Kapolsek Thomas melihat literasi sebagai jendela dunia yang tak terbatas. Fokus utama kegiatan "Pojok Baca" ini adalah menambah wawasan dan pengetahuan bagi para siswa-siswi Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berdomisili di wilayah perbatasan negara.\\\

Harapan mulia di balik "Pojok Baca" ini adalah menciptakan lingkungan belajar yang lebih cerdas dan memperluas cakrawala ilmu pengetahuan para generasi muda di Amfoang Timur. Lebih dari itu, program ini merupakan wujud nyata kepedulian Kepolisian dalam membantu mencerdaskan anak bangsa dan menumbuhkan jiwa nasionalisme, sebagai bekal mereka untuk memajukan Tanah Timor, khususnya di wilayah strategis perbatasan dengan Distrik Oekusi, Timor Leste.

Menjemput Bola Literasi di Sekolah Perbatasan:

Implementasi "Pojok Baca" Polsek Amfoang Timur dilakukan dengan cara yang menyentuh langsung para pelajar. Kapolsek Thomas dan jajarannya aktif mengunjungi sekolah-sekolah yang berada tepat di garis batas kedua negara, seperti SMA Negeri 1 Amfoang Timur dan SD Negeri 1 Tataum. Mereka membawa serta ratusan buku berkualitas, mulai dari buku pelajaran, buku pengetahuan umum, ensiklopedia, hingga buku panduan guru berprestasi.

Setiap kunjungan, para siswa diberikan waktu khusus selama 30 menit untuk membaca sebelum memulai pelajaran di kelas. Inisiatif ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari para guru dan orang tua siswa. Di tengah sulitnya akses informasi melalui jaringan internet, "Pojok Baca" Polsek Amfoang Timur hadir sebagai sumber ilmu pengetahuan GRATIS yang sangat berharga bagi masa depan anak-anak perbatasan.

iklan

Harapan untuk Pelayanan Polisi yang Semakin Cerdas dan Nasionalis:

Harapan ke depan dari inisiatif "Pojok Baca" ini adalah menjadi awal yang baik dalam meningkatkan pelayanan polisi kepada masyarakat. Dengan memiliki kemampuan literasi yang baik, diharapkan anggota kepolisian dapat lebih efektif dalam memberikan informasi, edukasi, dan pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat Kecamatan Amfoang Timur, khususnya para pelajar dari tingkat SD hingga SMA.

iklan

"Pojok Baca" Polsek Amfoang Timur bukan hanya sekadar program literasi, tetapi juga simbol sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam mencerdaskan bangsa. Di tapal batas negara, di mana tantangan akses informasi begitu nyata, hadir secercah harapan yang dipimpin oleh seorang Kapolsek yang visioner. Inilah wujud cinta tanah air yang sesungguhnya: membangun generasi penerus yang cerdas, berpengetahuan luas, dan memiliki semangat nasionalisme yang membara untuk memajukan Tanah Timor.