Komunitas Sigupai Mambaco Isi Ramadan dengan Camp Literasi: Tahfidz, Sastra, dan Berbagi
Aceh Barat Daya - Komunitas Sigupai Mambaco di Aceh Barat Daya mengisi bulan Ramadan dengan kegiatan positif melalui camp literasi yang berlangsung selama 7 hari. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan literasi, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai keagamaan dan sosial.
Menurut Nita Juniarti, koordinator umum Sigupai Mambaco, kegiatan ini bertujuan untuk mengisi aktivitas Ramadan dengan agenda literasi yang bermanfaat. "Kami ingin memberikan alternatif kegiatan yang positif bagi masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja, selama bulan Ramadan," ujarnya.
Camp literasi ini menyajikan beragam kegiatan, di antaranya:
- Belajar Mengaji dan Tahfidz: Kegiatan ini berlangsung selama 7 hari di Sigupai Mambaco Dusun Kulam Tuha, Desa Tangah Rawa, dan diisi dengan berkebun, kunjungan ke perpustakaan daerah, berbagi takjil, santunan yatim, membaca nyaring, menonton, dan buka bersama.
- Menulis Karya Sastra: Kegiatan ini juga dilaksanakan di Sigupai Mambaco Dusun Kulam Tuha, Desa Tangah Rawa, memberikan wadah bagi peserta untuk mengembangkan bakat menulis mereka.
- Pelatihan Baca Nyaring: Pelatihan ini diadakan di Desa Alue Dama, Kecamatan Setia, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca nyaring peserta.
- Menonton Mahota: Kegiatan menonton film Mahota ini dilaksanakan di Desa Tengoh, Kecamatan Kuala Batee.
- Berbagi Takjil dan Buka Bersama: Kegiatan ini dilaksanakan di beberapa lokasi, sebagai wujud kepedulian sosial komunitas terhadap sesama
- (Tahfiz Qur'an)
- (Kunjungan Ke Dinpusip Aceh Barat Daya
- (Manonton Mahota)
- (Membaca Nyaring)
"Kami berharap, melalui kegiatan ini, peserta dapat meningkatkan kemampuan literasi mereka, memperdalam pemahaman agama, dan menumbuhkan rasa kepedulian sosial," kata Nita.
Kegiatan camp literasi ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat setempat. Mereka mengapresiasi upaya komunitas Sigupai Mambaco dalam mengisi Ramadan dengan kegiatan yang bermanfaat.