Khalisa Muslimah: Membangun Jejak Inspiratif, Menggabungkan Dunia Perikanan dan Literasi
Bandung - Di tengah hiruk pikuk kehidupan kampus, Khalisa Muslimah, seorang mahasiswi Perikanan Universitas Padjadjaran, berhasil menorehkan jejak inspiratif. Ia tidak hanya aktif dalam bidang akademik, tetapi juga gigih membangun personal branding yang unik, menggabungkan kecintaannya pada dunia perikanan dan literasi.
Khalisa, yang akrab disapa Khalis, memiliki visi yang jelas: menjadi lebih dari sekadar mahasiswa biasa. Ia ingin dikenal karena kontribusi dan semangatnya, baik dalam mengembangkan sektor perikanan maupun memajukan gerakan literasi.
Menemukan Identitas Diri:
Khalis membangun personal branding-nya dengan memadukan tiga elemen penting: akademik, kepemimpinan, dan kepedulian sosial. Keaktifannya dalam berbagai organisasi dan kepanitiaan, terutama di bidang manajemen acara, menjadi bukti nyata jiwa kepemimpinannya.
Tidak hanya itu, Khalis juga menggagas YouTalks, sebuah proyek sosial literasi di Kota Sukabumi. Melalui platform ini, ia berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi. Prestasi sebagai Juara 1 Duta Baca Kota Sukabumi semakin mengukuhkan komitmennya dalam dunia literasi.
Di sisi lain, kecintaannya pada dunia perikanan diwujudkan melalui penelitian, magang, dan pengalaman lapangan. Ia berhasil membuktikan bahwa bidang perikanan dan literasi dapat berjalan beriringan.
Membangun Jejak Sejak Awal Kuliah:
Perjalanan Khalis dalam membangun personal branding dimulai sejak awal masa kuliah. Ia tidak ingin sekadar "hadir" di kampus, tetapi juga ingin memberikan dampak positif. Keaktifannya dalam berbagai kepanitiaan, termasuk menjadi sekretaris acara besar seperti Prabu, serta terpilih sebagai Putri Fakultas dan Finalis Putri Padjadjaran 2023, semakin menguatkan identitasnya.
Keikutsertaannya dalam berbagai ajang bergengsi juga memperjelas arah personal branding-nya. Ia ingin dikenal sebagai sosok yang aktif, berdedikasi, dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
Membangun Kehadiran di Dunia Nyata dan Digital:
Khalis percaya bahwa personal branding tidak hanya dibangun di media sosial, tetapi juga melalui interaksi nyata. Ia selalu berusaha hadir dalam berbagai kegiatan, baik di kampus, komunitas, maupun ajang kompetisi.
Melalui YouTalks, Khalis juga membangun kehadiran di dunia digital, berbagi informasi, dan menunjukkan komitmennya dalam menciptakan perubahan. Ia ingin dikenal sebagai sosok yang tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak.
Personal Branding sebagai Jembatan Peluang:
Bagi Khalis, personal branding membuka pintu berbagai kesempatan yang mungkin tidak akan ia dapatkan jika berdiam diri. Identitas yang kuat membuatnya lebih mudah dikenali, dipercaya, dan mendapatkan peluang yang lebih luas.
Pengalaman magang di Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan, serta keterlibatannya dalam ajang Duta Baca, adalah bukti nyata manfaat personal branding.
Khalis percaya bahwa personal branding bukan hanya tentang citra diri, tetapi juga tentang dampak yang dapat diberikan kepada lingkungan sekitar. Ia ingin dikenang bukan hanya karena prestasinya, tetapi juga karena nilai dan makna yang ia bawa dalam setiap langkahnya.
Kisah Khalisa Muslimah adalah inspirasi bagi generasi muda untuk berani bermimpi dan berkarya. Dengan menggabungkan passion dan dedikasi, ia berhasil membangun personal branding yang unik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
.jpg)
Editor
